Formula Bisnis Juragan Affiliate.

Formula Bisnis Juragan Affiliate.

Formula Bisnis Juragan Affiliate. Salah satu bisnis online yang banyak diminati oleh para pemula adalah affiliate[1] marketing atau bisnis affiliate. Banyak alasan yang bisa dikemukakan mengapa bisnis ini begitu diminati, antara lain karena caranya yang sederhana, tidak ribet dan yang lebih menarik lagi bisnis jenis ini tidak memerlukan modal yang besar. Yang anda perlukan hanya ilmu, komputer atau Laptop dan jaringan internet.

Juragan Affiliate
Juragan Affiliate

Bisnis Affiliasi Adalah Bisnis MemPromosikan Produk. Kalau anda belum menguasai atau memahami Binis Promosi. Percayalah Anda akan sulit Sampai di Sana. Karena Apa? Karena Persaingannya Keras. Saya sering Melihat Sahabat Sesama Online Menyebut Bisnis Affiliasi itu Mudah Meriah….Kata mereka Bisnis Affiliasi Mudah Dilakukan?  Soal Mudah Ya…Memang Mudah. Yang Orang Sering Lupa Adalah 95% Pebisnis Affiliasi Mengalami Kegagalan setelah mereka memulainya. 45 % Dari mereka Kapok setelah satu bulan Nggak Juga Memberikan Penghasilan. 20% Sama sekali Melupakan Bisnis Affiliasinya, sesaat mereka akan memulainya. Kenapa ?

Kenapa Formula Bisnis Juragan Affiliate.

Beberapa Alasan Mengapa Banyak Orang Gagal Dalam Pemasaran Afiliasi. Sebelum itu saya ingin menyampaikan beberapa alasan kenapa banyak yang Gagal: Berikut adalah beberapa alasan mengapa begitu banyak kegagalan dalam pemasaran afiliasi:

Kurangnya komitmen: Banyak orang memasuki pemasaran afiliasi dengan ekspektasi yang tidak realistis, berpikir bahwa ini adalah cara cepat dan mudah untuk menghasilkan uang secara online. Namun, pemasaran afiliasi membutuhkan dedikasi dan kerja keras untuk membangun bisnis yang sukses. Mereka yang tidak mau meluangkan waktu dan usaha cenderung gagal.

Pemilihan ceruk yang buruk: Memilih ceruk yang tepat sangat penting dalam pemasaran afiliasi. Banyak pemula membuat kesalahan dengan memilih ceruk hanya berdasarkan profitabilitasnya, tanpa mempertimbangkan minat atau keahlian mereka sendiri. Hal ini dapat menyebabkan pembuatan konten berkualitas rendah yang tidak sesuai dengan audiens mereka dan menghasilkan keterlibatan dan penjualan yang rendah.

Kegagalan membangun kepercayaan dengan audiens: Pemasaran afiliasi sangat bergantung pada membangun kepercayaan dengan audiens. Banyak afiliasi membuat kesalahan dengan hanya berfokus pada mempromosikan produk tanpa memberikan konten yang berharga atau membangun hubungan dengan audiens mereka. Hal ini dapat menyebabkan kurangnya keterlibatan dan kepercayaan, sehingga menghasilkan tingkat konversi yang rendah.

Strategi pemasaran yang tidak memadai: Pemasaran afiliasi yang sukses membutuhkan strategi pemasaran yang efektif. Banyak afiliasi membuat kesalahan dengan mengandalkan satu saluran pemasaran, seperti media sosial atau pemasaran email. Ini membatasi jangkauan dan keterpaparan mereka ke pelanggan potensial.

Apa Sebenarnya Formula Bisnis Juragan Affiliate.

Apa sebenarnya Bisnis Affiliasi Ini? Boleh dikatakan. Dari sekian banyaknya model bisnis Internet marketing, yang paling populer adalah bisnis affiliate atau affiliate marketing. Bisnis afiliasi adalah Bisnis Promosi. Pada prinsip kerja affiliate ini adalah penjualan berbasis komisi, contoh nya adalah ketika Anda berhasil menjual produk atau jasa orang lain, maka otomatis Anda mendapatkan uang atau komisi dari penjualan produk tersebut. Besarnya bisa bervariasi.

Salah satu contoh bisnis affiliasi ini misalnya Affiliasi Shopee. Affiliasi Shopee  menawarkan penghasilan tambahan untuk marketing khususnya para content creators untuk mempromosikan produk-produk Shopee di media sosial, seperti YouTube, Instagram, Facebook, TikTok Dll.  Shopee juga memberikan kebebasan untuk berkreasi dalam pembuatan konten.

Keuntungan mengikuti Shopee Affiliates:  Punya kebebasan memilih dan mempromosikan produk; Dapat bergabung tanpa minimum followers; Komisi dihitung dari harga produk yang terjual dari Shopee Mall, Star+ & Star. Besaran komisi hingga 10%.  Pembayaran transparan.

Secara garis besar, affiliate marketing adalah model pemasaran produk atau jasa milik orang lain dimana kita akan mendapatkan komisi untuk setiap penjualan yang terjadi. Besarannya bisa berpariasi mulai dari sekitar 10-75 %. Contoh affiliate marketing atau contoh bisnis afiliasi paling mudah adalah Amazon.com.

Situs belanja terbesar di dunia yang mengizinkan setiap orang turut serta memasarkan ratusan ribu produk  pisik yang ada di Amazon sebagai Amazon Associates, atau ClickBank dengan produk digital dua program afiliasi tertua di dunia. Ini berarti, kita semua yang menguasai strategi marketing online dapat turut serta memasarkan produk Amazon dan memperoleh penghasilan.

Cara Kerja Affiliate Marketing. 

Dunia maya adalah kini sudah menjadi bagian dari kehidupan itu sendiri. Dunia yang merupakan tempat orang berbagi. Meski demikian, patut diduga jika motif yang berada di balik tumbuh sumburnya affiliate marketing berasal dari para pembuat konten. Hampir seluruh konten yang berhubungan dengan review produk, perbandingan antar satu dengan produk yang lain serta diikuti penawaran bonus tertentu, dan menyertakan link afiliasinya. Maka ini adalah cara kerja para pembuat Konten dalam ber bisnis affiliasi.

Maka tak heran jika para pembuat konten, apa pun media yang digunakan, video, sosial media, blog, website, selalu dapat mendapatkan imbalan yang setimpal sesuai dengan usahanya. Belakangan ini para pembuat konten ini pola pikirnya merambah ke promosi, sehingga muncullah para penulis konten yang memanfaatkan “funnel marketing” dalam bisnis affiliasi mereka.

Ini berarti pula, jika Anda dapat membuat konten dan memanfaatkan sistem “funnel marketing” dengan baik maka patut dipercaya anda akan mampu menghadirkan informasi yang mengiring para calon kastomer pada pembelian. Kalau anda penulis konten maka Anda juga dapat melakukan praktik affiliate marketing, dan berpenghasilan yang besar.

Baca Juga    : Kopi Takar KoPi Mandailing

Umumnya, ada tiga pihak yang terlibat dalam Sistem Bisnis Affiliate Marketing ini, yaitu:

  • Merchant: Pihak merchant merupakan pemegang kepemilikan atas suatu produk atau Jasa.Merekalah yang menentukan besaran komisi untuk para affiliasinya.
  • Affiliate Marketer: Ini bisa berupa perorangan atau bisa juga berupa perusahaan dengan PlatForm pelayanan. Dalam hal ini melayani antara pemilik dan para affiliate yang mempromosikan produk. Contohnya seperti Ratakan.Com  di Indonesia atau seperti Amazon, ClickBank dll. Merekalah yang jadi penghubung antara para affiliate dengan para pemilik produk.
  • Pelanggan: Pihak pelanggan ini bisa siapa saja, yakni pihak ketiga yang akan melakukan pembelian terhadap suatu produk yang dipromosikan oleh si affiliate.

Pahami Formula Bisnis Juragan Affiliate.

Karena itu, langkah pertama untuk memulai affiliate marketing adalah mengetahui terlebih kemampuan Anda dalam mendatangkan traffic. Traffic apa yang akan  Anda gunakan dan bagaimana cara untuk mendapatkannya. Juga anda perlu mempertimbangkan minat anda terhadap produk yang akan anda promosikan. Anda juga perlu tahu, produk apa yang baik dan laku untuk dijual.

Juga tahu terlebih dahulu, berapa besar komisinya dan seperti apa skema pembayannya Dll. Dari sini, Anda dapat memilih produk yang anda senangi untuk anda promosikan. Maka Anda tinggal memerlukan satu langkah lagi untuk bergabung dengan program affiliasi maupun affiliate network tersebut. Yakni Mendaftarkan diri jadi affiliate. Berikut beberapa catatannya:

  • Cari program affiliasi yang cocok dengan kemampuan anda dalam mendatangkan traffic atau strategi yang Anda miliki. Perhatikan asal negara pengunjung, niche dan kualitas produk termasuk laku dan tidaknya di pasaran.
  • Jika sudah memahami karakteristik traffic, tentukan program atau network yang akan Anda pilih. Daftarkan diri Anda melalui laman khusus affiliate program.
  • Perlu diingat rata-rata affiliate program sangat selektip untuk menerima publisher / affiliater / marketer. Tapi jangan khawatir dengan ini. Sebab selama Anda memiliki traffic dan kemampuan berkomunikasi dengan baik, sampaikan saja seluruh informasi yang diminta. Beberapa network akan memerlukan interview langsung via telpon.
  • Setelah diterima di program affiliasi yang Anda inginkan, ambil link dari offer yang Anda inginkan dan mulai lakukan promosi dengan mengirimkan traffic kepada offer tersebut.
  • Selanjutnya, lakukan beragam test promosi untuk menemukan formula yang memberikan konversi paling baik. Test ini sangat penting, terutama jika Anda menggunakan paid traffic agar tidak besar pasak daripada tiang alias boncos.
  • Langkah terakhir adalah dengan melakukan scale sembari riset kembali offer yang paling menguntungkan untuk traffic yang Anda miliki. Perlu diingat jika setiap network memiliki struktur komisi yang berbeda bahkan untuk offer yang mirip atau sama persis. Dengan menemukan network yang memberikan komisi terbaik, Anda dapat mengoptimalkan penghasilan.

Kekuatan Bisnis Affiliasi Adadi Network.

Saat ini ada banyak program affiliasi lainnya dari berbagai kategori yang tersedia. Faktanya banyak  pemilik produk atau jasa yang memiliki program affiliasi mandiri seperti halnya affiliate shopee adalah juga affiliate yang berkembang dengan mayakinkan, juga seperti, Toko Pedia, BukaLapak, Lazada, dan contoh lain sebagainya. Siapakah Bisnis Affiliasi atau Affiliate Marketing terbaik di Indonesia. Jawabnya tentu relative, untuk network anda bisa coba Ratakan.com untuk produk anda bisa Tokopedia, Bukalapak, Shope, Lazada Dll.

Ada beragam alasan untuk ini, tapi intinya adalah mereka membutuhkan pihak lain yang ikutan untuk memasarkan produk mereka. Untuk itulah dibutuhkan pihak ketiga yang mengumpulkan para pemilik produk & jasa serta marketer dalam satu platform. Ini kita sebut sebagai Affiliate Network.

Pada umumnya, Affiliate Network atau Network affiliasi memiliki banyak merchant dari beragam niche dan kategori produk yang dapat dipilih oleh marketer untuk dipromosikan.

Baca Juga     :  Kopi Mandheling Lungun Naso Rasasa,Jadi Pebisnis atau Petani Kopi

Apa itu Marketing Funnel?

Marketing funnel atau sales funnel adalah bentuk lain dari “customer journey”. Sama-sama menjelaskan proses seseorang dari tidak mengenal brand “awareness”, menimbang-nimbang “consideration”, melakukan pembelian “desire” hingga pembelian, menilai produk, hingga menjadi pelanggan setia. Seorang promotor haruslah peka bagaimana ia mampu mempromosikan produknya pada setiap tahapan pada “funnel marketing” ini.

Contohnya, jika bisnismu menjual buku maka marketing funnel akan menjelaskan tahapan dari kali pertama audiens kamu mendengar brand bukuMu misalnya melalui blog atau media sosial, hingga akhirnya berhasil menarik perhatian mereka untuk melakukan pembelian dan memutuskan menjadi pelanggan.

Marketing funnel menjadi cara untuk menghadirkan visibilitas dalam setiap tahap yang berhubungan dengan pelanggan. Baik itu ketika kamu ingin melakukan penjualan online, menghasilkan traffic ke situs, atau mengumpulkan klik sebagai afiliasi, kamu tetap akan membutuhkan marketing funnel. Marketing funnel dianggap penting karena dapat memberi tahu kamu sejauh mana prospek atau leads di dalam customer journey dan membantumu mengidentifikasi strategi dan jenis konten terbaik yang dapat menghasilkan konversi.

Idealnya kalau anda berniat untuk jadi seorang affiliate, maka anda memang juga harus mampu dalam hal pemasarannya. Baik itu dengan cara gratisan ataupun dengan iklan berbayar. Hal seperti itu, menuntut adanya kemampuan anda untuk berpromosi lewat media yang ada. Yang jelas kini bisnis affiliasi sudah tidak zamannya lagi dengan pola “hard Selling” atau jual langsung. Tetapi kini anda harus membangun “jaringan pemasaran bisnis affiliasi” anda.

Anda harus menguasai pola pemasaran ala “funnel marketing”. Memang dalam bisnis semua bisa dilakukan. Misalnya kalau kita secara teknis tidak bisa melakukannya. Maka kita bisa menyewa orang lain untuk membuatnya bagi kita. Tetapi hal seperti itu beda lagi. Karena itu, kalau anda tertarik dengan bisnis affiliasi ini maka setidaknya anda harus mempunyai pengetahuan tentang “funnel marketing” serta kemampuan pendukungnya  dalam menjalankan bisnis ini.

Juragan Affiliate Memberi Tahu Caranya.

Karena itu Meskipun bisnis ini disebutkan Mudah dilakukan. Tetapi hemat saya Seorang Pebisnis Affiliasi Harus Pede …dan harus punya kemampuan:

  • Mampu   Membuat Website dalam berbagai PlatForm  seperti WordPress atau Blogger;
  • Mampu Memanfaatkan Media Sosial Seperti  Facebook; Twitter; Instagrams ; LinkedIn Dll
  • Mampu Membuat Landing Page; Funnel Marketing.
  • Mampu Membuat Bahan Promosi Seperti : Artikel Promosi; Artikel Produk Review; Video
  • Mampu Memanfaatkan Tools Seperti PhotoShop; PowerPoints; MicroSoft Words ; Camtasia atau Inkscave; Kalau mereka tidak Punya kemampuan itu? Kualitas Promosinya  Pasti di Bawah Standar. Memang itu bisa dikerjakan Orang Lain. Kita tinggal Bayar. Tapi Itu Beda Lagi.

Lalu Gimana Donk ? Itulah Sahabat Saya ingin Menuliskannya disini. Karena bagaimanapun para pebisnis Affiliasi itu perlu mengetahui :

Apa itu Bisnis Affiliasi Marketing; Mulai dari persiapan awal sampai Berhasil. Mulai dari Mengetahui Cara Bekerjanya Bisnis Sampai Tahu Strategi Promosinya. Dan banyak Buku yang bisa dibaca untuk Ilmu seperti itu. Salah satunya ya….Juragan Formulanya. Ya…Formula Untuk Bisa Berhasil dalam Bisnis Affiliasi. Anda akan Tahu cara Promosi Yang Gratis dan itu ternyata Jumlahnya  Buanyak Sekali…Tapi anda juga harus mempunyai Promosi Berbayar. Tentu hal seperti itu Nggak masalah kalau…hasilnya sudah mulai masuk…

Hindari Kelemahan affiliate marketing.

Melalui model bisnis pemasaran afiliasi ini, setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan keuntungan. Namun, agar dapat menjadi afiliasi yang terbaik, anda dituntut memiliki praktek, punya banyak pengalaman.  Selalu temukan cara baru, serta terus melakukan berbagai macam cara dan menyesuaikan diri dengan perkembangan tools yang ada. Jangan lupa pilih cara yang paling sesuai dengan diriMu & produk ataupun jasa yang ditawarkan.

Berikut beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh para affiliate dalam melakukan bisnis pemasaran afiliasi.

  • Tidak Mempunyai website Sendiri  Kesalahan yang terahir dalam menjalankan pemasaran afiliasi adalah tidak memiliki website sendiri  yang dapat digunakan untuk menaikkan Brand dalam menawarkan produk maupun jasa.
  • Melalui website sendiri kamu bisa menampung berbagai ulasan yang diberikan oleh konsumen. Dengan website sendiri juga, kamu dapat membuat identitas unik dari produk yang kamu tawarkan sendiri, melalui tampilan hingga cara penyampaian pesan yang dilakukan melalui konten berkualitas yang kamu buat.
  • Terlalu Hard Selling Dalam Promosi produk  Kesalahan yang pertama dalam menjalan pemasaran afiliasi adalah terlalu buru-buru dengan cara hard selling terhadap produk. Biasanya kesalahan ini sering dibuat oleh para pemula dimana terlalu mengedepankan untuk mendapatkan keuntungan dan secara frontal menawarkan produk dari program afiliasi.
  • Mereka terus saja memaksa melalui berbagai konten pada website mereka yang kesannya memaksa para konsumen untuk membelinya. Seharusnya, konten yang ada di website memiliki sifat mendidik ataupun mengedukasi pembacanya agar muncul rasa ketertarikan dalam diri mereka untuk membeli atau mencoba produk yang ditawarkan melalui link affiliate yang kamu miliki.
  • Oleh sebab itu, jangan membuat konten yang kesannya memaksa seperti “beli Disini sekarang” ataupun “silahkan beli Bro”, karena dengan menaruh kata-kata tersebut akan memberikan kesan memaksa dan membuat konsumen menjadi “keki sendiri” terhadap produk yang ditawarkan.

Terlalu Banyak Ikut Affiliasi.

  • Mengikuti program affiliate marketing Terlalu Banyak  Kesalahan yang kedua dalam menjalankan pemasaran afiliasi adalah mengikuti program pemasaran afiliasi terlalu banyak dan sekaligus. Memang tidak yang salah dalam hal ini.  Karena dengan cara seperti itu kamu tidak bisa fokus terhadap program afiliasi Mu. Langkah yang tepat untuk menghindari hal ini adalah, jangan terlalu mudah untuk berpindah ke lain affiliasi Walaupun penawarannya sangat menarik.
  • Tetaplah fokus pada satu program dalam satu waktu. Dengan mengikuti banyak program afiliasi sekaligus, kamu tidak akan bisa fokus karena pikiran kamu menjadi terpecah, sehingga jangankan mendapatkan keuntungan, sebaliknnya tidak akan ada yang sukses karena kamu tidak bisa menjalankan program afiliasi yang ada secara benar.
  • Salah memilih program affiliate marketing  Kesalahan yang berikutnya dalam menjalankan pemasaran afiliasi adalah salah dalam memilih program affiliate yang sesuai untuk kamu. Karena itu, sebelum memilih program, kamu bisa melakukan riset terlebih dahulu dan mencari berbagai informasi mengenai program yang ada. Dengan begitu kamu menjadi lebih yakin akan pilihanMu dan memiliki pengetahuan lebih luas dalam mempromosikan produk ataupun jasa nantinya.
  • Kesalahan ini biasanya sering dilakukan karena pihak lain menawarkan atau menjanjikan komisi yang besar. Sehingga tergiur dengan jumlah uang yang dijanjikan. Langkah yang benar adalah dengan memiliki program afiliasi yang membuat kamu tertarik, sehingga ketika kamu mengalami hambatan dalam menjalankannya tidak terasa berat dan sebaliknya malah menyenangkan.
  • Kurang Pengetahuan Perihal  Produk yang ingin Kamu Promosikan  Kesalahan yang berikutnya  adalah pengetahuan mengenai produk atau jasa yang ingin dipromosikan masih terbatas  atau tergolong rendah, dengan begitu tingkat kepercayaan ataupun kredibilitas konsumen terhadap diri kamu juga akan rendah.
  • Dalam menawarkan sebuah produk maupun jasa, sangat penting untuk mengetahui setidaknya kelebihan serta kekurangan dan pengalaman pribadi sendiri dalam memanfaatkan Produk tersebut  sehingga nantinya kamu bisa menjelaskan dengan baik dan tidak memberikan kesan “omong doang” kepada konsumen yang mendengarnya.

Kurang Cermat Dalam Evaluasi.

  • Tidak melacak link affiliate yang Anda Punya  Kesalahan yang selanjutnya  adalah Anda tidak melacak link afiliasiMu sendiri. Kamu jadi buta mau meng apakan tindak lanjut yang akan kamu lakukan untuk mempromosikannya. Terlebih lagi anda bisa “rugi besar”. Karena memang anda tidak melihat ritme bisnis Anda.
  • Kalau misalnya produk kamu ternyata diminati pasar, maka kamu bisa melakukan promosi dalam skala yang lebih besar.  Dalam memudahkan pelacakan, kamu bisa memanfaatkan sarana yang ada pada Jaringan NetworkMu atau menggunakan berbagai layanan shortener url seperti bitly.com, goo.gl, tinyUrl.com Dll.
  • Dalam Produk Review Tidak melakukan perbandingan Terhadap produk Sejenis  Kesalahan berikutnya dalam menjalankan pemasaran afiliasi adalah tidak melakukan perbandingan Review Produk yang menjadi pesaing. Hal ini perlu dilakukan disebabkan, ketika seseorang ingin membeli sebuah produk mereka akan mengerucutkan pilihannya menjadi dua hingga tiga pilihan yang nantinya akan dilakukan perbandingan.
  • Nah perbandingan tersebut akan dapat membantu mereka dalam menentukan pilihan yang tepat. Sebagai pihak promosi kita  membuat perbandingan terlebih dahulu, dalam hal kita bisa menekankan kelebihan produk yang kita miliki dibandingkan dengan pesaing. Tapi ingat jangan menjelek-jelekan produk orang lain. Nanti anda bisa dituntut melakukan penyebaran berita “hoax”.

[1] Dalam penulisan buku ini saya sering menuliskan affiliate marketing dengan bisnis affiliasi atau bisnis affiliate, kenapa saya tidak menyeragamkannya saja menjadi bisnis affiliasi atau bisnis affiliate saja misalnya? Ya semata-semata untuk keleluasaan saat penulisannya saja. Hanya karena untuk menjaga moodnya saja, soal arti dan maknanya sama saja.

1 Comments

  1. Pingback: Buku Perbatasan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *