Sebenarnya peluang untuk bisa mendapatkan penghasilan dan kepuasan lewat menulis peluangnya selalu ada dan bahkan semakin banyak. Disamping sebagai penulis dengan cara konvensional, sekarang menulis untuk kepentingan media online juga tidak kalah serunya. Maksud saya tidak kalah jumlahnya. Anda bisa jadi penulis artikel online, penulis media online.Ragam tulisannya juga tidak kalah banyaknya puluhan atau bahkan ratusan segmen kehidupan membutuhkan jasa kepenulisan. Anda bisa jadi penulis artikel untuk online dengan harga mulai dari 5000 rupiah per seratus kata.
Anda juga bisa memanfaatkan software “spinner” untuk menduplikasi artikel anda tetapi tetap bisa lolos sensor “plagiat”. Anda cukup menuliskan sebuah tulisan asli dengan sentuhan ke ahlian anda. Setelah itu duplikasi artikel anda hingga puluhan artikel setara. Artinya kalau tulisan anda itu dengan jumlah kata 1000 kata atau setara rp 50000, setelah anda “spinned nilainya menjadi 1juta hingga dua juta rupiah. Dan itu tidak menyalahi kode etik jurnalistik(?)
Bagaimana Cara Menulis Artikel Untuk Media Online.
Malah sekarang anda punya aplikasi lain atau semacam asisten yang bisa membantu anda, seperti Chat GPT, seperti Gemini Dll. Anda bisa memintaknya untuk membuat tulisan tentang apa saja yang anda suka. Yang penting anda bisa mensiasatinya agar tidak terpantau bahwa itu hasil karya Chat GPT. Caranya bisa bermacam-macam dan anda tinggal “googling” saja di Google. Artinya kesempatan untuk jadi penulis itu tetap saja ada. Bahkan semakin berkembang. Namun begitu anda sebenarnya tetap membutuhkan “panduan” dalam menulis. Karena aplikasi apapun itu, perannya tidak lebih dari sekedar sarana atau alat. Masih ingat pepatah yang mengatakan “man behind the gun”? Ya meskipun senjatanya canggih, tetapi semuanya tergantung siapa yang memakainya. Ya kan?
Mengirimkan artikel ke suatu harian atau Koran atau kolom opini di media massa, mungkin menjadi dambaan bagi para penulis. Entah menulis untuk koran berskala nasional atau pun lokal, yang jelas ada prestise tersendiri bagi penulisnya serta kepuasan berbagi perspektif pada masyarakat. Namun demikian, kita harus punya perhitungan sebab kita akan bersaing dengan banyak penulis profesional. Keraskah persaingan itu? Jawabnya tentu relative. Kalau tulisan anda memang bagus dan berkualitas serta pada waktu yang tepat, maka kemungkinan artikel anda untuk dimuat besar sekali. Tetapi apakah itu suatu jaminan? Tentu tidak, sebab pada ahirnya yang berhak menentukan dimuat tidaknya tulisan anda tersebut tergantung Redaksi dan Pimpinan Redaksinya.
Cara Menulis Artikel Untuk Media Online khususnya Harian Koran.
Buku ini adalah tentang Cara Menulis Artikel Untuk Media Online khususnya Harian Koran. Ini tentang cara menulis Cari Honor lewat media Koran atau media Online. Coba ingat kembali. Tentang keinginan anda untuk mencari Honor. Khususnya, setelah Anda memiliki Ide yang menarik. Judul yang lagi Trending. Berikutnya adalah meracik. Menggabungkan berbagai kejadian agar bisa Lebih menarik. Lebih membuat pembacanya kian penasaran. Ingin tahu apa yang ingin anda katakana. Mematutkan Judul, subjudul dan transisi. Mengintegrasikan fakta, kutipan, dan statistik secara efektif dan menarik, serta beken.
Meracik tidak lepas dari seni menarik minat, memantik rasa penasaran dengan memperkuat argumen dan tujuan yang diingini. Menambah wawasan tulisan. Ingat tulisan yang berbobot itu terdiri dari 80 persen intelektual sisanya baru ketrampilan menulis itu endiris. Jadi kalau isinya hanya omon-omon doang meski menarik bisa jadi tidak bermanfaat. Dengan menguasai keterampilan meracik dan dalam tulisan yang berbobot. Percayalah Anda akan mampu membuat artikel yang terorganisir rapi dan terasa bagai mengalir secara alami dengan baik. Dan disukai oleh Media Online.
Jangan berhenti sampai disini. Lakukan riset, buat penelitian. Jadilah dan semangatlah laksana Seorang Penulis Profesional. Rasakan pentingnya riset. Ini soal kredibilitas. Ini soal bagaimana menuliskan artikel yang informatif dan berwawasan luas. Ingat menulis itu 80 intelektual, selebihnya adalah ketrampilan meracik, bertutur dan menghibur. Jadi anda harus menguasai apa yang anda tuliskan. Anda harus ahlinya.
Menulis Artikel Yang Oke Untuk Media Online.
Jujur saya akui. Jadi penulis awalnya karena tuntutan keadaan. Jadi Penulis Kejar Honor. Ceritanya ketika masih kuliah ditahun pertama di UGM tahun 73an. Jalan yang ada waktu itu adalah sebagai penulis. Tegasnya membiayai kuliah dengan cara cari Honor dari Tulisan. Tanpa ilmu, tanpa pengalaman, tanpa guru. Tidak punya mesin Tik. Tidak bisa mengetik. Zaman itu belum ada Komputer apalagi Hp. Ternyata berhasil. Hal itu jugalah yang membuat saya bersemangat untuk menuliskan Buku ini. Cara Menulis Artikel Untuk Media. Khususnya bagi mereka yang mencari honor dari tulisan.
Kalau tulisan anda sudah bisa dimuat oleh sebuah Koran di sebuah media online, itu berarti Tulisan anda sudah sesuai dengan standar kepenulisan yang ada dalam Koran atau media online tersebut. Sebaliknya, kalau tulisan anda belum berhasil untuk dimuat oleh sebuah surat kabar yang anda inginkan, maka itu berarti tulisan anda memang belum dapat memenuhi standar Koran yang bersangkutan.Para pembaca yang budiman, banyak juga penulis yang sudah keburu angkat tangan sebelum dia mengirimkan tulisannya ke sebuah Koran. Apalagi sudah sering mendengar bahwa bila tulisan kita bisa dimuat oleh Koran tertentu, hal itu sebagai simbol kepiawaian penulis yang bersangkutan. Bahwa yang bersangkutan sudah layak disebut sebagai penulis professional.
Beginikah Cara Menulis Artikel Untuk Media Online.
Era dot com ini adalah era para penulis memerlukan penyesuaian kepenulisan dari pola lama yang hanya fokus pada penulis artikel atau buku tradisional untuk kemudian menjadi penulis yang memahami era dot com, memahami berbagai sarana, fasilitas serta software yang memudahkan mereka untuk berkarya dalam bidang tulis menulis yang mereka senangi. Karena akan sangat sulit bagi seorang penulis yang masih tertinggal dan bertahan dengan pola tradisi lama.
Tamsilannya anda bisa bayangkan bagaimana seorang penulis di zaman seperti sekarang ini masih mengandalkan mesin tik dalam cara berkaryanya. Memang tidak ada yang salah di sana, tetapi membayangkan anda masih mengetik sembari memberikan koreksi di sana sini dengan mempergunakan tip-Ex tentulah sungguh sebuah Ironi. Siapapun memerlukan perubahan, dan perubahan membutuhkan penyesuaian. Anda perlu menyesuaikan diri dengan era dot com. Dunia dimana semua serba terbuka transparan dan sederhana, asal tahu caranya.
Apakah seorang penulis zaman ini bisa mengabaikan kehadiran jejaring sosial? Jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Linked-In, StumbleUpon, Tumblr, Google, Yahoo, Bing dll? Sementara penulis lainnya justeru telah berada dari bagian jejaring sosial itu sendiri. Saya masih ingat pengalaman sebagai penulis artikel koran di tahun 70an. Kita harus berlangganan beberapa koran utama, atau sering nongkrong di kios-kios koran langganan untuk sekedar melihat apakah tulisan kita dimuat pada hari itu apa tidak?
Beberapa Tips Cara Menulis Artikel Untuk Media Online.
Atau untuk mengetahui berita atau isu apa yang lagi “in” di berbagai media masa. Menulis pada waktu itu sungguh membutuhkan ketelatenan dan cerdas menyimpan informasi yang bakal jadi referensi bagi tulisan-tulisan berikutnya. Bayangkan, sekarang dengan perangkat komputer dan jaringan internet semua bisa dilakukan dengan mudahnya, dan bisa dilakukan dari mana saja sejauh ada koneksi online.
Inilah beberapa tips atau kiat yang umumnya dilakukan para penulis pemula, sehingga tulisannya berhasil menembus media. Di antaranya;
Perhatikan gaya penulisan media tersebut. Demikian juga dengan gaya penulisan opininya di koran tersebut, sebab masing-masing media mempunyai standar dan selera penulisan yang berbeda.
Topik Aktual. Koran terbit setiap hari, isu berubah setiap saat. Untuk menulis topik aktual, tantangannya adalah untuk tidak hanya mengerti isu-isu terdahulu tapi juga memprediksi isu yang akan datang. Karena itu mengikuti isu yang tengah berkembang di media tersebut, namun bukan semacam berita melainkan opini dengan perspektif. Sebagai penulis opini, kita dituntut cermat menghadirkan perspektif baru untuk mengurai persolan yang tengah terjadi lewat tulisan kita.
Ide Orisinal Itu Sangat Bermakna.
Ide Orisinal Bukan Plagiat ataupun Kompilasi. Terkadang data didapat dari tulisan lain. Tapi yang perlu diperhatikan, jangan sampai data itu justru menjadi yang utama dalam tulisan. Kembangkan ide terlebih dahulu baru kemudian data mengikuti. Coba lihat dari sisi yang berbeda, kaitkan dengan pemikiran arus utama.
Argumentasi Logis.Logisme adalah syarat mutlak supaya ide dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Karena, tujuan menulis sejatinya adalah untuk menyumbang solusi dan tidak bertele-tele. Kurangi kata ‘kita’. Karena kata ‘kita’ mengesankan tulisan tersebut adalah tajuk rencana atau tulisan untuk meyapa redaksi. Sebut saja saya atau penulis kecuali kalau sifatnya memang sudah common sense.
Mengikuti Aturan.Perhatikan betul ejaan yang digunakan. Perhatikan pula aturan yang ditentukan oleh redaksi, misalnya: jenis tulisan, jumlah karakter, margin, spasi, dan seterusnya. Sebaik-baiknya sebuah tulisan tapi jika tidak mengikuti aturan tetap akan ditolak oleh redaksi. Kemudian menggunakan Bahasa yang Sopan.Kebanyakan media kini menerima tulisan melalui e-mail. Karena kemudahan ini, terkadang kaidah dan etika menulis surat terabaikan. Tulislan isi e-mail dengan sapaan kepada redaksi dan berisi maksud e-mail tersebut dengan bahasa yang sopan. Dengan begitu, redaksi jadi lebih merasa dihormati.
Affiliasi dan Referensi Itu Sangat Berarti.
Perbanyak referensi. Sebuah tulisan akan sulit meyakinkan redaksi kolom opini jika referensinya kurang meyakinkan, entah itu sebagai data penguat, atau teori yang digunakan dalam menopang perspektif tulisannya. Meski referensi yang berlebihan juga pasti akan menyebalkan, dan itu tentu tidak disukai.
Afiliasi dalam sebuah lembaga atau organisasi. Biasanya, background seorang penulis opini juga dipertimbangkan. Hal ini bisa dimaklumi, misalkan anda seorang peneliti dari lingkungan Kementerian Pertahanan. Meskipun apa yang anda tuliskan sebenarnya tidak jauh beda dari penulis lainnya, tetapi latar belakang anda dari Kementerian terkait telah mempunyai nilai tersendiri bagi mereka. Lagi pula Harian tersebut ada juga keinginan untuk melahirkan penulis dari lingkungan Kementerian Pertahanan. Dari pengalaman penulis sendiri, sering terasa ada perhatian dari Redaksi terkait dimana posisi penulisnya.
Saya masih ingat takkala penulis melakukan penegasan batas antara Indonesia dan Papua New Guinea, semua tulisan yang saya kirimkan dari lokasi tersebut dimuat oleh media yang saya kirimi. Begitu juga pada saat saya melaksanakan Kuliah Kerja Nyata, semua tulisan-tulisan dari lapangan tersebut dimuat oleh media yang saya kirimi. Kesan saya waktu itu, redaksinya seperti ingin membantu penulisnya. Dengan kata lain latarbelakang si penulis termasuk sesuatu yang jadi pertimbangan redaksi.
Terbayang anggak? Coba pikirkan atau bayangkan tentang bagaimana Anda mengonsumsi informasi setiap hari. Dari postingan media sosial dan artikel berita hingga email dan deskripsi produk. Tulisan ada di mana-mana. Namun dengan begitu banyak konten yang bersaing untuk mendapatkan perhatian kita. Percayalah karya-karya yang ditulis dengan buruk pasti hilang begitu saja.
Mau tahu Yang Ditakutkan Oleh Seorang Penulis? Penolakan. Ya. Penolakan adalah bagian dari proses menjadi seorang Penulis. Tidak ada orang yang suka diberitahu bahwa karyanya tidak diterima. Dan akan lebih sulit lagi kalau dia merasa bahwa USAHA KREATIF nyalah yang ditolak. Ketika media mengatakan bahwa tulisan nya tidak diterima. Maka sang penulis merasa sangat malu sekali. Tulisannya itu segera ia simpan di laci dan sepertinya ia tidak akan pernah menyentuhnya lagi. Sebuah kesalahan sangat fatal. Media menolak sebuah karya tulis atas pertimbangan banyak alasan. Kualitas tulisan yang jelek hanya salah satu di antaranya. Cobalah sedikit bernapas kembali. Yang anda perlukan adalah terus beratih dan tingkatkan terus pengetahuan kepenulisan anda.
Ala Dewa Three InOne Cara Mastah Menulis Konten Berkualitas.
Memang itu tidak mudah. Tetapi kalau itu berhasil. Itu pertanda anda memang sudah mampu menulis artikel yang menarik dan berkualitas. Coba :
Pilih topik yang relevan dan tepat waktu. Para admin atau editor Media besar mencari artikel yang menarik minat pembacanya. Pastikan topik Anda adalah sesuatu yang dibicarakan orang dan relevan dengan siklus berita terkini.
Lakukan penelitianMu. Sebelum Anda mulai menulis, pastikan Anda memiliki pemahaman yang baik tentang topik Anda. Ini berarti membaca berita terkini, bisa juga mewawancarai para ahli, dan mengumpulkan data.
Tulis judul yang kuat. Judul adalah hal pertama yang dilihat orang. Jadi pastikan judulnya jelas, ringkas, dan menarik perhatian.
Susun artikel Anda dengan baik. Badan artikel Anda harus terorganisir dengan baik dan mudah dibaca. Gunakan bahasa yang jelas dan ringkas, serta hindari jargon dan perhatikan SEO nya.
Gunakan bukti kuat untuk mendukung klaim Anda. Jangan hanya memberi tahu pembaca apa yang Anda pikirkan, tunjukkan pada mereka dengan bukti. Hal ini dapat mencakup statistik, kutipan ahli, atau anekdot pribadi.
Bersikaplah objektif. Saat menulis untuk Media besar, penting untuk bersikap objektif dan tidak memihak. Hindari mengungkapkan pendapat atau keyakinan Anda kecuali Anda dengan jelas menyatakan bahwa itu adalah pendapat Anda.
Kali ini saya akan memberikan anda dukungan, yakni bekal yang saya pakai dalam kepenulisan saya. Intinya kebiasaan yang saya anggap baik untuk diterapkan dalam kepenulisan. Hal ini merupakan intisari dari tiga Buku yang saya gabungkan jadi satu Buku.
Buku Pertama Three InOne Cara Mastah Menulis Konten Berkualitas.
Pertama tentang Buku dengan judul Konten Berkualitas & Menarik. Buku ini adalah tentang Cara Menulis Artikel Berkualitas Dan Menarik. Coba ingat kembali. Setelah Anda memiliki Judul yang Menarik. Selanjutnya adalah meracik dan menggabungkan berbagai elemen agar bisa lebih hidup. Lebih menarik. Mematutkan subjudul dan transisi. Mengintegrasikan fakta, kutipan, dan statistik secara efektif. Racikan itu adalah yang sesuatu bangat. Meracik tidak lepas dari memperkuat argument dan tujuan yang hendak dicapai. Menambah kedalaman tulisan. Dengan menguasai keterampilan meracik ini. Percayalah suatu saat Anda akan mampu membuat artikel yang terorganisir dengan baik, berkualitas dan menarik.
Tidak putus di situ saja. Lakukan riset, buat penelitian. Jadilah laksana Seorang Penulis Profesional. Merasakan pentingnya melakukan riset yang utuh menyeluruh. Yang memungkinkan terciptanya artikel yang informatif dan berwawasan luas. Ingat menulis itu 80 intelektual, selebihnya adalah ketrampilan meracik, bertutur dan menghibur. Jadi anda harus menguasai apa yang anda tuliskan. Anda harus ahlinya. Ini terkait langsung dengan pembuatan judul yang seksi dan menarik.
Buku Kedua Three InOne Cara Mastah Menulis Konten Berkualitas.
Kemudian saya tambahkan lagi buku lainnya dengan judul Amati Tiru Modifikasi Rahasia Penulis Konten Berkualitas. Polanya? Emulasi untuk Yang Lebih Baik. Meminjam dengan Santun. Meniru Tanpa Plagiarisme. Sahabat kalau anda mengetahui cara penulisan ATM berkualitas. Anda akan mampu menuliskan artikel sejenis dari para penulis pesohor. Secara luar Biasa. Bisa jauh lebih baik dari Tulisan aslinya. Karena itulah maka Metode ATM ini sangat spesial. Sangat bermanfaat bagi yang ingin jadi Penulis. Tetapi sekaligus dapat penghasilan yang menyenangkan dari kegiatan kepenulisan itu sendiri.
Emulasi adalah semangat berharga, perpaduan keinginan untuk menyamai bahkan melebihi atau menjadi lebih baik dengan cara yang benar dan santun. Khususnya untuk menjaga orisinalitas dan menghindari plagiarisme. Fokus pada ide dan wawasan Anda sendiri. Ingat MENIRU GAYA tidak masalah. Itu tidak Jelek. Artikel boleh pinjam tapi intinya harus cara pandang Anda dari persfektip anda. Harus gaya anda sendiri. Analisis topik yang anda PINJAM. Lakukan penelitian tambahan, dan tawarkan perspektif baru. Temukan keseimbangan antara meniru elemen kuat dan menampilkan gaya unik Anda.
Buku Ketiga Three InOne Cara Mastah Menulis Konten Berkualitas.
Dengan menguasai ATM seni emulasi dan memprioritaskan orisinalitas. Anda akan mampu membuat artikel yang berbeda di dunia penulisan. Ingat, tujuannya adalah belajar dari MASTERNYA. Bukan menjadi peniru. Gunakan teknik mereka untuk membangun kemampuan menulis Anda sendiri dan menempa jalan Anda menjadi seorang penulis artikel. Seorang Pesohor Dalam Menulis Artikel.
Untuk memperkuat Tulisan Anda saya masih menambahkan satu Buku Lagi dengan judul Bedah Literasi SEO Friendly Artikel Berkualitas. Menjelaskan secara sederhana apa sesungguhnya yang disebut artikel berkualitas dan SEO friendly. Artikel berkualitas sebenarnya tanpa SEO sekalipun ia akan tetap Top. Top Markotop. Sebaliknya suatu Konten meski Pakai SEO Tapi kualitas artikel atau kontennya asal-asalan saja. Tidak akan menghasilkan apa-apa. Jadi apa gunanya SEO pada artikel yang sudah bagus ? Gunanya ya untuk memudahkan Mesin Pencari menemukan artikel atau Konten tersebut. Terlebih lagi kalau kualitas artikelnya biasa saja. Maka dengan memanfaatkan SEO maka ia akan bisa lebih baik. Pertanyaannya.
Bagaimana sih cara menuliskan Konten yang berkualitas yang SEO friendly itu ? Salah satu cara bisa dilakukan yakni dengan melakukan Bedah Literasi. Maksudnya dengan mengetahui Jeroannya Artikel Berkualitas dan SEO Friendly itu sendiri. Cara ini akan membantu anda untuk bisa melihat memahami seperti apa sebenarnya Konten Bekualitas yang SEO Friendly itu. Kalau sudah tahu Jeroannya, Tentu akan mudahlah kita atau anda untuk menuliskannya. Bagaimana dia ditulis dan Ilmu apa yang perlu anda tahu Untuk Menuliskannya. Bagaimana Para Mastah Menuliskannya dengan cara SEO friendly. Suatu hal yang Anda perlukan dalam kegiatan Semua Bisnis Kepenulisan Anda.
Konten SEO Friendly Cara Mastah Menulis Konten Berkualitas.
SEO merupakan kepanjangan dari Search Engine Optimation, Bahasa sederhananya SEO adalah aktivitas mengoptimasi halaman website ‘dimana’ artikel anda ada disana. Agar terindeks dan teranking di halaman Satu Google atau pada Mesin pencarian lainnya.
Apa saja manfaat Konten berkualitas SEO Friendly. Beberapa diantaranya. Kamu Tahu persis Konten Berkualitas itu seperti Apa. Tahu Luar dan ngerti Jeroannya. Tahu Konten Yang DiCari dan Disukai Pembaca. Paham Cara Menuliskan Judul Konten Berkualitas. Mengerti Cara para mastah Menuliskan Konten Berkualitas Yang Seo friendly dan enak dibaca. Memahami Apa Itu seo Dan mengerti bagaimana cara Memanfaatkannya dalam Konten.
Pikirkan Juga. Mengirimkan artikel ke Media atau Koran atau media atau umumnya kolom opini di media massa. Sesuatu yang menjadi dambaan bagi para penulis. Apalagi kalau artikelnya di muat tentu rasa sensasionalnya tidak terkira. Terlepas itu menulis untuk Media atau koran atau media berskala nasional atau pun lokal. Yang jelas ada prestise tersendiri bagi penulisnya serta kepuasan berbagi perspektif pada masyarakat. Namun demikian, kita harus punya perhitungan.
Jajal Adrenalin Kepenulisanmu Three InOne Cara Mastah Menulis Konten Berkualitas.
Sebab kita akan bersaing dengan banyak penulis profesional. Keraskah persaingan itu? Jawabnya tentu relative. Kalau medianya berskala Nasional dan Terkenal. Ya persaingannya pastilah keras. Meski demikian, kalau tulisan anda memang bagus dan berkualitas serta pada waktu yang tepat. Maka kemungkinan artikel anda untuk dimuat besar sekali. Tetapi apakah itu suatu jaminan? Tentu tidak, sebab pada ahirnya yang berhak menentukan dimuat tidaknya tulisan anda tersebut tergantung admin atau Redaksi dan Pimpinan Redaksinya.
Dalam upaya menulis di media arus utama ini, kita perlu banyak belajar dari penulis lain tentang keberhasilan mereka menembus media massa. Yakni dengan membaca artikel-artikel mereka serta memperhatikan waktu artikel tersebut dimuat. Salah satu rubrik paling polpuler adalah opini. Dimana banyak penulis profesional begitu antusias menulis di sini. Karena itu, saya ingin mengatakannya di sini, bahwa mencoba kemampuan menulis anda bisa diukur dari sisi ini.
Meski demikian bukan berarti sebuah tulisan yang tidak bisa dimuat di suatu kolom opini Surat Kabar atau Media berarti tulisan tersebut jelek atau sebaliknya. Dalam hal ini ada terpaut soal selera. Tetapi sebagai calon penulis professional hal seperti ini bisa jadi pertanda. Mampukah anda membuat tulisan dan dimuat di Koran atau media tersebut. Mulailah berjenjang, urutkan dari Koran atau media kecil di kota anda, kemudian ke kota tetangga dan seterusnya hingga Koran atau media terbaik di negeri ini. Menurut saya ide seperti itu akan mampu menumbuhkan adrenalin kepenulisan anda, dan itu sesuatu yang menarik.
Pengamanan dan pertahanan erat kaitannya dengan gairah ekonomi di daerah itu. Maksudnya gairah ekonomi di kawasan akan sangat besar pengaruhnya terhadap pengamanan dan pertahanan di wilayah tersebut. Bagaimana caranya agar ekonomi perbatasan ini bisa bergairah? Potensi apa yang bisa digunakan untuk menggerakkan warga di perbatasan. Misalnya potensi Kelapa sawit? Coba kita perhatikan. Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) saat ini telah memiliki 99 pabrik pengolahan kelapa sawit yang tersebar pada tujuh kabupaten. Dari 99 pabrik pengolahan kelapa sawit tersebut, kapasitas produksi tandan buah segar (TBS) terpasang mencapai 5.662 ton per jam dengan kapasitas terpakai mencapai 4.964,68 ton per jam.
Rincian per kabupaten dari 99 pabrik aktif tersebut adalah di Kabupaten Kutai Timur terdapat 38 pabrik yang tersebar pada 12 kecamatan, sementara untuk kapasitas produksi TBS terpasang sebanyak 2,1ton per jam dan yang terpakai sebanyak 1.9 ton per jam. Kemudian di Kabupaten Kutai Kartanegara terdapat 19 pabrik pengolahan kelapa sawit yang tersebar pada 11 kecamatan, kapasitas produksi TBS terpasang sebanyak 1.1 ton per jam dan yang terpakai sebanyak 918,9 ton per jam. Di Kabupaten Penajam Paser Utara tercatat ada enam pabrik pengolahan kelapa sawit pada tiga kecamatan, kapasitas produksi TBS terpasang tercatat 360 ton per jam dan yang terpakai sebanyak 238,3ton per jam.Produk turunan dari Crude Palm Oil (CPO) meliputi minyak goreng, margarin, shortening, sabun, biodiesel, lemak industri, pakan ternak, produk kosmetik, dan berbagai bahan makanan.
Gairah Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
Kita tahu produk produk turunan dari CPO? Antara lain yaitu minyak goreng dan mentega. Kandungan lemak seimbang dalam CPO menjadikannya sebagai pilihan yang ideal untuk menggoreng dan memasak. Minyak goreng yang dihasilkan dari sawit mentah juga memiliki stabilitas yang baik pada suhu tinggi. Kita juga tahu Pabrik kelapa sawit merupakan salah satu industri hasil pertanian yang terpenting di Indonesia dan merupakan perusahaan industri yang bergerak dibidang pengolahan bahan baku Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit dengan tujuan memproduksi Crude Pulm Oil (CPO) dan inti kelapa sawit (IKS) sebagai produk utama.
Bahkan biji sawit diolah jadi PKO. Palm kernel oil (PKO) merupakan bahan baku yang penting dalam pembuatan minyak goreng, mentega, dan produk makanan lainnya. Kernel kelapa sawit juga digunakan sebagai bahan baku pembuatan oleokimia, seperti fatty alcohol, fatty ester, glycerol, dan fatty acid. Bahkan Limbah kelapa sawit dapat diolah jadi berbagai produk yang laku dipasar. Limbah kelapa sawit dapat berupa limbah padat, limbah cair dan limbah gas, yang semuanya masih dapat dimanfaatkan baik untuk bahan bakar, pakan ternak, pupuk, bahan industri, biogas , listrik, dan sebagainya. Limbah cair sawit / Palm Oil Mills Effluent (POME) bisa dimanfaatkan menjadi biogas dan listrik.
Presiden meminta untuk usaha mikro, usaha kecil, usaha menengah diberikan peluang terus untuk berproduksi terutama di sektor pertanian. Juga di sektor-sektor industri rumah tangga serta warung-warung tradisional, dan sektor makanan dengan protokol kesehatan yang ketat,” demikiian pesan Presiden Jokowi melalui telekonferensi, Rabu 15/4/2020. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan langkah Kementerian PUPR dalam memberikan peluang sektor UMKM untuk berproduksi melalui penyediaan fasilitas ruang usaha di Rest Area Jalan Tol. Juga di Pos Lintas Batas Negara (PLBN), dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) serta Pembangunan/ Rehabilitasi Pasar.
Ekonomi UMKM, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
Penyediaan fasilitas UMKM pada rest area/Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) dilaksanakan di sepanjang Jalan Tol di Pulau Jawa (46 Tipe A, 23 TIP Tipe B, dan 26 TIP Tipe C). Juga di Jalan Tol Trans Sumatera (31 TIP), termasuk upaya mengembangkan TIP yang terhubung dengan kegiatan ekonomi di sekitar jalan tol. Salah satu contoh di rest area KM 429 B ruas Semarang-Solo, dimana 11 tenant merupakan UMK kuliner dengan brand dan produk lokal yang sudah memiliki beberapa cabang di Indonesia.Penyediaan fasilitas UMKM juga diberikan melalui pengembangan sarana dan prasarana untuk mendukung kegiatan sosial-ekonomi di kawasan PLBN. Seperti pembangunan kios/lapak pasar pada 7 PLBN yang telah dibangun; yakni PLBN Entikong, Aruk, Badau di Kalimantan Barat. Kemudian Motaain, Motamasin, dan Wini di Nusa Tenggara Timur serta Skouw di Papua.
Membuka Pasar Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
Sebagai contoh, Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya pada periode 2019-2020 mengalokasikan anggaran Rp 117,5 miliar. Anggaran untuk melanjutkan pengembangan sarana dan prasarana penunjang (Zona Sub Inti) PLBN Skouw. Termasuk pembangunan area komersial dan pasar sebanyak 304 kios di atas lahan seluas 3.600 m2. Desain pasar terdiri dari kios basah, kios kering serta kios terbuka, yang tidak memakai atap penutup berjumlah 50 kios. Saat ini seluruh progres fisik Zona Sub Inti mencapai 80,45%.
Dari segi kerja sama regional maka BNPP sejatinya diharapkan jadi fasilitator dalam mempererat para petugas atau pejabat di lingkungan perbatasan dengan negera tetangga. Demikian pula ke dalam, ke Pemda di wilayah perbatasan agar secara sinergis menetapkan lokasi-lokasi destinasi wisata yang bisa jadi Ikon perbatasan. Sebab bagaimanapun sederhananya ekonomi perbatasan yang akan dikembangkan, harus didukung oleh para pelaksana lapangan.
BNPP, Kemdagri dan Kemlu serta Pemda perbatasan terkait bisa sinergis untuk memuluskan kerja sama dalam mengoptimalkan pemberdayaan ekonomi perbatasan. Konsep pengembangan ekonomi perba tasan memang menekankan hal seperti itu, yakni memanfaatkan potensi masing-masing wilayah untuk bisa memberikan kontribusi terbaik.
Sinergi Sektor Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
Pengamanan Dan Pertahanan DiPerbatasan. Badan Nasional Pengelola Perbatasan[1] (BNPP) menggelar Rapat Koordinasi Nasional Pengamanan Perbatasan Negara (Rakornas Pamtas) Tahun 2020. Acara diselenggarakan di Ballroom Hotel Pullman Lt. L Central Park Podomoro City, Jakarta Barat, Rabu (11/03/2020). Maksud dan tujuan dari pelaksanaan Rakornas Pamtas 2020 ini adalah memberikan pemahaman tentang arah kebijakan dan strategi pengamanan perbatasan negara.
Serta menemukan permasalahan pengelolaan batas wilayah negara dan lintas batas negara sebagai dasar perumusan dan kebijakan untuk mewujudkan sistem pengamanan perbatasan negara seacara terpadu menuju perbatasan negara yang aman, tertib, bersinergi dan dinamis.
Dalam keynote speech-nya, Tito Karnavian menyatakan salah satu isu yang di bahas dalam Rakornas Pamtas ini adalah langkah sinergis. Upaya apa yang harus dilakukan menyikapi banyaknya temuan aktivitas lintas batas ilegal yang keluar masuk Indonesia tanpa melalui prosedur formal. Setidaknya terdapat sebelas (11) permasalahan utama dalam pengamanan kawasan perbatasan di luar kejahatan lintas batas negara.
Permasalahan Pengamanan Dan Pertahanan DiPerbatasan.
Yakni: Pertama, masih Lemahnya Pengawasan di Kawasan Perbatasan. Kedua, terdapat banyak jalur lintas negara illegal baik barang, narkoba maupun manusia. Ketiga, sering terjadinya penjualan dan pembelian bahan bakar minyak secara illegal antara kapal besar dengan kapal kecil;
Selanjutnya, keempat, adanya kapal peti kemas dari luar negeri yang membuang limbah B3 di lautan Indonesia. Kelima, banyaknya pelabuhan tradisional yang rawan dijadikan lokasi penyelundupan. Keenam, keterbatasan pengetahuan nelayan tradisional tentang batas wilayah negara sehingga banyak nelayan yang ditangkap kepolisian negara tetangga.
Ketujuh, kurangnya prasarana Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di berbagai wilayah pantai/Perbatasan laut sehingga banyak nelayan tidak mendapat nilai ekonomis dan hasil laut. Kedelapan, belum maksimalnya kerjasama antar Kementerian/Lembaga dalam menangani kejahatan Lintas Negara.
Kesembilan, kurangnya jumlah personel di wilayah perbatasan dan masih terbatasnya sarpras pencegahan Lintas Negara. Kesepuluh, banyaknya peraturan dan undang-undang terkait Perbatasan yang tumpang tindih kewenangan K/L; dan kesebelas, belum maksimalnya kerjasama antar aparat penegak hukum di perbatasan.
Kerjasama Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
“Ada beberapa persoalan yang kita hadapi dalam mengelola perbatasan kita. Baik di batas darat, laut, maupun udara. Di darat belum selesainya penetapan dan penegasan batas wilayah negara dengan negara tetangga pada beberapa segmen. Jadi, ada batas-batas darat yang belum selesai. Batas belum disepakati dengan negara tetangga kita. Belum maksimalnya pengawasan kawasan batas negara. Patok-patoknya ini belum jelas, dan juga pemeliharaannya,” ujarnya.
Di samping itu, Tito juga menyoroti diplomasi dengan negara tetangga perbatasan untuk menentukan batas wilayah negara. Menurutnya, batas wilayah negara perlu dipertegas dan penegasan tersebut harus dilakukan secara maksimal. Kemudian diplomasi perbatasan dengan daerah tetangga belum maksimal. Untuk masalah laut dan udara belum tuntasnya batas laut dengan negara tetangga. Kita berbatasan dengan 10 negara tetangga, baik laut teritorial, batas ZEE dan landasan contingent.
Kemudian belum selesainya penetapan batas udara Indonesia dengan negara tetangga terutama masalah FIR (Flight Information Region),” paparnya. Tak kalah pentingnya adalah yang terkait dengan sarana dan prasarana di kawasan perbatasan yang dapat menunjang aspek keamanan. Untuk itu, ia mendorong adanya teknologi dan terpadunya sistem pengamanan untuk melindungi batas negara.
Terbatasnya Sarana Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
“Di bidang pengamanan juga ada beberapa sarana prasarana pengamanan kawasan perbatasan baik darat maupun laut belum terbangun. Jumlah pos pengaman perbatasan kuantitasnya kurang. Tidak sepadan dengan daerah yang harus diawasi panjangnya. Kemudian teknologinya juga belum setara, kurang advance. Jadi lebih banyak menggunakan cara manual. Belum terpadunya sistem pengawasan aktivitas lintas batas pada jalur non resmi, non PLBN, dan resmi tapi bukan PLBN dll. Terbatasnya pembangunan sistem perbatasan yang betul-betul terpadu, integrated border security system ini belum,” terangnya.
Padahal, persoalan kesejahteraan di kawasan perbatasan merupakan suatu hal yang tak terelakan. Negara, juga perlu hadir di kawasan perbatasan dengan menjadikan perbatasan sebagai peluang ekonomi bagi peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat setempat. “Persoalan lain di daerah perbatasan adalah masih rendahnya tingkat kesejahteraan sebagian besar wilayah perbatasan. Masih menjadi daerah yang banyak tertinggal. Misalnya masalah kemiskinan. Penduduk miskin ini cukup banyak di beberapa wilayah perbatasan, meskipun ada beberapa daerah cukup baik,” kata Mendagri.
Kita ingin agar pemerintah memprioritaskan pembangunan di wilayah perbatasan dengan maksud menjadikannya “kota-kota khusus perbatasan”. Perbatasan yang memiliki karakter sebagai wilayah pertahanan (daerah teritori perbatasan atau frontier yang dipersiapkan agar mampu berperan melaksanakan upaya pertahanan negara) adalah sebuah pilihan. Untuk mewujudkan rasa cinta di perbatasan suatu negara.
Membuka Isolasi Memperkuat Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
Untuk itu diperlukan adanya sebuah aksi bersama yang meliputi: Penyelesaian penegasan batas baik di darat maupun di laut. Membangun perekonomian perbatasan dengan jalan menyediakan berbagai infrastruktur yang diperlukan. Mempersiapkan sistem pertahanan wilayah perbatasan yang terintegrasi dengan pertahanan dan keamanan nasional. Hal seperti itu tentu tetap memrlukan waktu.
Terkait dengan Pembangunan Infrastruktur di wilayah perbatasan, secara fakta sebenarnya sudah ada program pembangunan yang masing-masing di miliki oleh Pemda dan pemerintah pusat. Hanya saja belum terprogram dan terimplementasi secara terpadu. Ditambah lagi selama ini persoalan keterisolasian Perbatasan sering jadi kendala. Logikanya? Bagaimana mau membangun?
Kalau sarana ke lokasi tersebut belum ada, atau lokasinya belum bisa didatangai. Disamping persoalan laten, yakni masih adanya tumpang tindih kepentingan kementerian/lembaga terkait yang menangani wilayah perbatasan. Terus terang itu zaman dahulu? Sekarang kan sudah sangat berbeda?
Dana Desa Dukung Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
Pemerintahan Jokowi-JK telah membuka isolasi perbatasan. Tidak tanggung-tanggung. Jalan parallel perbatasan yang selama ini hanya impian, langsung diwujudkan. 9 Pos Lintas Batas PLBN. Kini Pos pos itu dibangun kembali dengan megah, dan membanggakan. Tol Luat dan Tol Udara (internet) di bangun, sasarannya jelas membuka isolasi wilayah perbatasan secara total dengan biaya yang dibantu oleh pemerintah Pusat.
Disamping pembangunan infrastruktur perbatasan, pemerintah Jokowi-JK juga memperhatikan kehidupan masyarakat Desa. Yakni dengan pola pembangunan Desa lewat pemberdayaan Desa, yakni dengan mengalokasikan anggaran pembangunan bagi pedesaan. Suatu langkah nyata yang belum pernah ada sebelumnya. Desa kini menjadi lebih kuat setelah pemerintah juga memberikan Dana Desa. Diberikan lewat instrumen “dana transfer” ke desa, yang disebut dana desa (DD). Desa yang telah memiliki otoritas menjadi lebih bertenaga karena bisa mengelola anggaran sendiri (anggaran pendapatan dan belanja desa/APBDesa).
Salah satu sumbernya dari DD (di samping enam sumber lain). Dana Desa pemerintah yang diberikan ke Desa jumlahnya juga luar biasa. Pada 2015 total DD Rp 20,7 triliun (dibagi ke 74.093 desa); 2016 sebanyak Rp 46,9 triliun (dibagi ke 74.754 desa); dan pada 2017 ini akan disalurkan Rp 60 triliun (dibagi ke 74.910 desa). Penyerapan DD tergolong fantastis. Tahun pertama terserap 82,72 persen dan tahun kedua 97,65 persen, di tengah situasi regulasi yang belum terlalu mapan, sosialisasi yang dikendalai waktu, dan persebaran desa yang sedemikian luas.
Kebijkan Terpadu Ekonomi, Pengamanan dan Pertahanan DiPerbatasan.
Seiring dengan berlakunya perdagangan bebas ASEAN serta kesepakatan kerjasama ekonomi regional maupun bilateral. Maka peluang ekonomi di beberapa wilayah perbatasan darat maupun laut menjadi lebih terbuka dan perlu dikembangkan. Hal ini perlu menjadi pertimbangan dalam upaya pengembangan wilayah tersebut. Kerjasama sub-regional seperti AFTA (Asean Free Trade Area), IMS-GT (Indonesia Malaysia Singapura Growth Triangle), IMT-GT (Indonesia Malaysia Thailand Growth Triangle), BIMP-EAGA (Brunei, Indonesia, Malaysia, Philipina-East Asian Growth Area) dan AIDA (Australia Indonesia Development Area) perlu dimanfaatkan secara optimal. Polanya dengan jalan memberikan tempat yang pas di perbatasan serta dapat memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak secara seimbang.
Untuk melaksanakan berbagai kerjasama ekonomi internasional dan sub-regional tersebut Indonesia perlu menyiapkan berbagai kebijakan serta program pembangunan yang nyata. Suuatu Kebijakan menyeluruh dan terpadu sehingga Indonesia tidak akan tertinggal dari negara-negara tetangga. Jangan sampai terjadi sumberdaya alam yang tersedia ada di wilayah perbatasan akan tersedot keluar tanpa memberikan keuntungan bagi masyarakat dan pemerintah.
Sarana dan prasarana ekonomi dan sosial yang dibutuhkan dalam rangka pelaksanaan kerjasama bilateral dan sub-regional perlu disiapkan. Penyediaan sarana dan prasarana ini tentunya membutuhkan biaya yang sangat besar, oleh karena itu diperlukan penentuan prioritas baik lokasi maupun waktu pelaksanaannya.
Gairah Ekonomi Terkait Pengamanan Dan Pertahanan DiPerbatasan.
Terkait dengan pengamanan wilayah perbatasan, baik laut maupun darat, masih menjadi permasalahan yang belum dapat terselesaikan secara tuntas. Secara geografis, wilayah kedaulatan NKRI merupakan kawasan yang cukup strategis dan merupakan Negara Besar yang berbatasan langsung dengan tiga Negara untuk batas negara darat, 10 negara untuk batas negara laut, memiliki 3.151 KM panjang perbatasan Darat.
Untuk batas laut wilayah Indonesia memiliki panjang garis pantai ± 99.093 KM dan berbatas laut teritorial dengan empat negara yaitu Malaysia, Republic Democratic Timor Leste (RDTL), Papua New Guinea (PNG) dan Singapura. Sedangkan secara Yuridiksi batas laut Indonesai berbatasan dengan sepuluh negara yaitu India, Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, Palau, RDTL, PNG dan Australia.
Rasio Pengamanan Batas Darat Wilayah Perbatasan Negara saat ini masih belum maksimal dibandingkan Panjang wilayah perbatasan NKRI, yakni 3.151 KM untuk wilayah Darat dan 99.093 KM panjang Garis Pantai. Dari data yang disampaikan oleh Satgas OPS. PAMTAS Yonif Raider 641/BRU tahun 2019, di perbatasan RI-Malaysia di wilayah Kalimantan Barat terdapat 60 titik perlintasan ilegal[2]
Dengan kondisi sarana prasana di perbatasan yang masih terbatas serta jumlah petugas dan aparat pengamanan yang jauh dari memadai. Ditambah lagi dengan tingkat ekonomi dan pendidikan masyarakat kawasan perbatasan yang masih rendah, sangat berkontribusi besar pada maraknya tindakan perlintasan secara ilegal. Termasuk didalamnya adalah tindak kejahatan transnasional. Untuk itu, pengelolaan pengamanan perbatasan perlu menerapkan sistem SMART BORDER yang terbagi atas soft border dan hard border. Penerapan softborder[3] saat ini telah di lakukan di 7 (tujuh) Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu.
Keterpaduan Sinergi Ekonomi DiPerbatasan.
Softborder menerapkan pola keterpaduan pengawasan dan pelayanan lintas batas negara dalam satu manajemen pengelolaan Pos Lintas Batas Negara Terpadu yang dikoordinir oleh BNPP. “Dengan Keterpaduan palaksanaan pemeriksaan dan layanan lintas batas negara yang dikoordinasikan oleh Unit Pengelola PLBN, mampu menghadirkan rasa aman, nyaman dan ramah investasi bagi pelintas maupun pelaku usaha khususnya di kawasan Perbatasan negara,” pungkasnya.
Menteri Tito menambahkan penerapan softborder ini juga akan terus dikembangkan seiring dengan di bangunnya kembali 11 PLBN. Sebagaimana amanat dari Inpres Nomor 1 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan 11 PLBN dan Sarana Prasarana Penunjang di Perbatasan. Yang pembangunannya ditargetkan selesai pada akhir tahun 2021. Sementara untuk penerapan hardborder di batas wilayah negara akan disinergikan dengan kegiatan Pos Pamtas yang ada saat ini. Terdapat 113 Pos Pamtas di wilayah Kalimantan, 41 Pos Pamtas di Wilayah NTT dan 101 Pos Pamtas di Wilayah Papua serta 75 Pos Pengamanan di Wilayah Laut teritorial NKRI.
Pertahanan dan pengamanan wilayah perbatasan. merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan sistem pertahanan nasional. Sehingga gelar pasukanTNI ( darat,laut dan udara, yang tercakup dalam Kogab wilhan, komando kewilayahan, Armabar,Armatim dan Koops I dan II) dalam gelar pasukannya telah menjadikan wilayah perbatasan dan pulau-pulau kecil terluar (PPKT) sebagai bagian NKRI dan berada dalam sistem pertahanan Trimatra tersebut.
Perekonomian Warga DiPerbatasan di Daerah Terisolasi.
Untuk perbatasan RI-Malaysia di Kalimantan misalnya, ketika perbatasan masih terisolasi Kementerian Pertahanan berencana untuk melengkapi system pemindaiannya dengan pesawat “drone” atau tanpa awak. Bahkan meliputi kepulauan Natuna pula. Termasuk juga penempatan 12 stasiun Radar. Demikian pula terkait pemindahan pasukan atau tepatnya penempatan pasukan di daerah-daerah perbatasan tersebut. Pangkalan TNI Angkatan Laut Nunukan pada bulan juli2017, mendapatkan Kapal Angkatan Laut (KAL) namanya Ambalat 1-13-45.
Bersamaan dengan empat daerah lainnya di bagian timur Indonesia masing-masing Pangkalan TNI Angkatan Laut Kepulauan Aru, Pangkalan TNI Angkatan Laut Sangalaki, Pangkalan TNI Angkatan Laut Melongwane dan Pangkalan TNI Angkatan Laut Tahuna. KAL Ambalat 1-13-45 buatan dalam negeri oleh PT Tesco Indo Maritim dengan spesifikasi panjang 28m, lebar 5,8 m dengan senjata berat mitraliur 20mm dan 12,7mm terpasang di bagian depan dan belakang kapal.
Kita bersukur, karena kegiatan illegal fishing telah memberikan kesadaran baru bagi TNI untuk segera memperkuat system pertahanannya di wilayah Natuna. Lanud Ranai akan di tingkatkan tipenya dari C ke B. Natuna akan dibuat layaknya KAPAL INDUK . Jadi basis militer AL, dan AU, ujar Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Luhut Pandjaitan, 23 Maret 2016 yang lalu. Menjadikan Natuna bagai Kapal Induk, jadi pusat pengendali lalu lintas udara di wilayah itu, punya superior terhadap serangan udara lawan, sebagai bunker logistik dan amunisi, untuk mensuplai perbekalan bagi pesawat-pesawat tempur TNI AU yang berpatroli di sekitar perairan tersebut.
Pemanfaatan Drone Dalam Pengamanan Perbatasan.
Demikian juga dengan TNI Angkatan Udara yang akan menyiagakan empat unit pasukan khusus Korps Pasukan Khas (PASKHAS), di Pulau Natuna Besar. Pasukan ini dilengkapi dengan sistem rudal pertahanan udara Oerlikon Skyshield buatan Rheinmetall. Sistem rudal Oerlikon Skyshield merupakan sistem pertahanan udara modular termasuk meriam multirole otomatis 35 mm yang dapat menembak jatuh pesawat.
Saat ini baru pangkalan TNI AU Supadio, Halim Perdanakusuma, dan pangkalan udara Hasanuddin, yang sudah menggunakan sistem persenjataan ini. Tapi bagaimana realisasinya? Masih sangat tergantung kemampuan anggaran pemerintah. Pembangunan hanggar tambahan baru akan disiapkan untuk menampung delapan pesawat tempur. Pesawat-pesawat tempur itu mencakup Tempur Su-27, Su-30, F -16 yang hendak dibeli, dan fasilitas skuadron kendaraan udara tak berawak (UAV).
Rencananya ( sejak tahun 2012) akan ada tambahan 1 batalion Infantri dari Bukit Barisan. Markas batalion tersebut berada di daerah Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur dengan nama Batalion Infanteri 135. Saat ini di sana baru ada dua Kompi C dan D dari Batalyon 134/Raider (Batam). Untuk membangun markas dan sarananya memerlukan anggaran dan waktu. Begitu juga dengan rencana untuk menyiagakan 4 helikopter AH-64E Apache di Natuna tentu perlu infrastruktur. Dalam darurat tentu bisa saja memanfaatkan Bivak dan bersifat mobile.
Kekutan Tambahan Pengamanan Dan Pertahanan DiPerbatasan.
Tetapi untuk mengoperasikan Heli sekelas Apache memerlukan sarana khusus dan itu perlu dipersiapkan. Kini satuan TNI Terintegrasi telah hadir di Natuna, Kepulauan Riau, dan telah diresmikan. Pembangunan kekuatan ini menunjukkan respons TNI terhadap perkembangan geopolitik di kawasan, terutama eskalasi di Laut China Selatan. Komando Tri Matra yang menggabungkan satuan matra darat, laut, dan udara ini adalah bentuk pembangunan kekuatan TNI agar bisa memberikan daya tangkal terhadap ancaman di perbatasan.
Dihadapkan dengan beratnya medan di sekitar wilayah perbatasan Idealnya Kodam Perbatasan diperkuat dengan satuan Mobilitas Udara (Mobud) yang mampu melakukan patroli udara di sepanjang perbatasan dan juga punya kemampuan untuk memproyeksikan kekuatannya ke DUA TROUBLE SPOTS berbeda di wilayah perbatasan. Kodam secara fakta belum punya kemam puan untuk melakukan patroli udara di sepanjang perbatasan. Dan juga belum punya kemampuan untuk memproyeksikan kekuatannya ke dua trouble spots di wilayah perbatasan pada saat yang bersamaan.
Meski sebatas setingkat regu. Demikian juga untuk perimbangan kekuatan relative dengan negara tetangga, semestinya perlu juga di “gelar” kekuatan pertahanan berupa Meriam batas atau meriam pantai 155 atau yang setara khususnya untuk daerah daerah sekitar kota-kota perbatasan yang saling berdekatan dengan Kota-kota negara tetangga. Begitu juga dengan satuan Tank, perlu adanya kekuatan semacam itu di Kalimantan.
Pertahanan Teritorial Pengamanan Dan Pertahanan DiPerbatasan.
Untuk kepentingan pertahanan territorial dan sekaligus untuk menjaga keseimbangan kekuatan pertahanan relative dengan negara tetangga serta untuk menggerakkan perekonomian wilayah perbatasan perlu adanya penambahan dan pergeseran kekuatan di Kalimantan. Khususnya gelar meriam perbatasan 155; penambahan satuan Tank; penambahan daya dukung bandara Nunukan-Malinau-dan Tarakan hingga punya Runway 2650 meter untuk bisa memfasilitasi kepentingan pesawat tempur. Pembangunan satu Brigade Inf di Kalimantan Utara dan perkuatan Lanal serta Lanud Tarakan dirasa sangat mendesak khususnya mengimbangi pihak tetangga yang menjadikan Sabah sebagai Armada Timur negaranya.
Selain matra darat di Kalimantan juga terdapat satuan dari Matra lainnya yaitu dari TNI-AL dan TNI AU. TNI AL terdiri dari Lanal Balikpapan, Tarakan, Pulau Laut dan Banjarmasin yang tergabung dalam Armatim, sedangkan Lanal Pontianak tergabung dalam Armabar. TNI AU terdiri dari 5 Pangkalan dan 2 satuan Radar yaitu Lanud Balikpapan, Banjarmasin, Pangkalan Bun, 2 Satuan Radar Balikpapan dan Tarakan yaitu dibawah kendali Koops AU–II sedangkan Lanud Pontianak dan Singkawang II yang berada di Sanggau Ledo di bawah kendali Koops AU-I. Gelar satuan Non Organik di tiap propinsi, gelar kekuatannya juga tidak diurai dalam tulisan ini.
Pengamanan Dan Pertahanan DiPerbatasan.
Yang ingin kita katakan adalah perlunya gelar kekuatan yang berfungsi dengan baik di perbatasan. Jadi jangalah gelar pasukan yang dibuat itu hanya sekedarnya saja atau daripada tidak ada sama sekali. Intinya perbatasan itu dapat termonitor dengan baik, sehingga kalau ada kekuatan lain yang melakukan penyusupan bisa dicegah dan selanjutnya semua mengerti bahwa perbatasan itu terjaga dengan baik dan punya kemampuan untuk berbuat sesuatu yang perlu dilakukan. Coba kita bayangkan, sekarang ini ada sejumlah pos-pos TNI di perbatasan, yang secara teoritis sesungguhnya tidak bisa berbuat banyak, karena mereka tidak diperlengkapi dengan sarana yang semestinya.
[2] Hal itu dikatakan Oleh Menteri Tito dalam sambutannya pada acara Rapat Koordinasi Nasional Pengamanan Perbatasan Negara (Rakornas Pamtas) Tahun 2020 di Hotel Pullman Central Park Podomoro City, Jakarta Barat, Rabu (11/3/2020).
Jadi penulis itu adalah yang sesuatu bangat. Khususnya bagi mereka yang memang suka menulis. Terus Terang Saya katakan. Metode ATM Amati Tiru dan Modifikasi ini. Telah saya lakukan di tahun-tahun 70 an. Saat menulis artikel masih memakai mesin Tik dan TipEx sebagai penghapusnya. Dengan cara ATM ini saya benar-benar merasakan hasilnya.
Honornya itu bisa membiayai Kuliah saya di UGM. Dengan penghasilan rata-rata diatas atau setara uang bulanan teman-teman saya. Dan sampai sekarang masih saja jadi Metoda yang sangat Menjanjikan. Metoda yang menurut saya. Bisa menghantar anda jadi Penulis handal seperti mereka. Seperti penulis pesohor Dahlan Iskan, Gunawan Muhammad, Rhenald Kasali, Dll. Ya kalaupun kelasnya beda.
Tapi setidaknya anda bisa mendapatkan Cuan dari karya anda. Intinya adalah memilih 3-5 artikel dalam genre atau kata kunci yang relative sama. Berikutnya. Membaca artikel itu secara seksama. Menkonstruksikan cara penulisannya Kembali. Maka akan terlihatlah kekuatan dan kelemahannya. Disinilah metode ATM itu menemukan jalan Ninjanya.
Polanya? Meminjam dengan Santun. Meniru Tanpa Plagiarisme. Kalau anda mengetahui cara penulisan dengan ATM berkualitas. Maka anda akan mampu menuliskan artikel sejenis. Secara luar Biasa. Jauh lebih baik dari Tulisan aslinya. Karena itulah maka Metode ATM ini sangat special. Sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin jadi Penulis. Tetapi sekaligus dapat penghasilan dari kegiatan menulis itu sendiri.
Menghindari Plagiarisme Menjaga Orisinalitas. Emulasi adalah cara yang berharga, dan sangat penting untuk menjaga orisinalitas dan menghindari plagiarisme. Fokus pada ide dan wawasan Anda sendiri. Ingat meniru gaya tidak masalah. Itu tidak Jelek. Artikel intinya harus milik Anda, harus gaya anda sendiri. Analisis topik pilihan Anda. Lakukan penelitian tambahan, dan tawarkan perspektif baru. Temukan keseimbangan antara meniru elemen kuat dan menampilkan gaya unik Anda.
Dengan menguasai seni emulasi dan memprioritaskan orisinalitas. Anda akan mampu membuat artikel yang berbeda di dunia penulisan. Ingat, tujuannya adalah belajar dari masternya. Bukan menjadi peniru. Gunakan teknik mereka untuk membangun kemampuan menulis Anda sendiri dan menempa jalan Anda menjadi seorang penulis artikel. Seorang Pesohor Dalam Menulis Artikel.
Seperti Apa Menulis Artikel Metode Amati Tiru Modifikasi Itu?
Ini Dia cara menganalisis anatomi suatu artikel. Biasanya Inilah yang dilakukan oleh penulis asli. Lihat pada Pendahuluan: Identifikasi pernyataan tesis argumen utama atau poin utama artikel. Kemudian ke Paragraf Isi: Setiap paragraf biasanya fokus pada satu argumen pendukung untuk tesis. Analisislah bagaimana argumen-argumen ini dikembangkan dan disajikannya. Misalnya bagaimana dia memanfaatkan bukti, contoh, statistic dll.
Lihat pada Kesimpulan: Lihat bagaimana penulis menyatukan semuanya. Menyatakan kembali tesisnya. Dan meninggalkan kesan mendalam. Mendalam tentang kepiawaiannya dalam menulis. Ini Dia Cara Ninja. Setelah memahami struktur Penulis Idola anda. Anda punya wawasan cara penulis membangun kasusnya dan menyajikan informasi. Inilah yang akan menjadi kunci ketika Anda membangun artikel, yang lebih persuasif dan terorganisir dengan baik.
Kemudian lihat artikelnya dari sisi yang berbeda, misalnya dengan manfaatkan SEO. Pertama : Perhatikan struktur artikelnya kembali. Seperti apa komposisinya dilihat dari SEO. Apakah tulisannya SEO Friendly? Nah masuklah dari sisi ini. Perkuat strukturnya, buat tulisannya lebih landai, lebih seimbang dan jangan lupa masukkan pandanganmu sendiri.
Jalan Ninja Penulis Amati Tiru Modifikasi.
Ingat …Metode “Amati, Tiru dan Modifikasi” adalah alat yang ampuh untuk mengatasi hambatan penulis. Membuat Tulisan berkualitas tinggi, dan menjadikan diri Anda sebagai ahli yang kredibel di bidang Kepenulisan. Ingat, kuncinya terletak pada pemahaman. Bukan peniruan. Dengan menguasai teknik-teknik dalam buku ini. Anda akan siap membuat konten artikel yang menarik, informatif, dan berdampak. Jujur saya katakan. Benar-benar beda dan menonjol. Dan itu berarti anda akan mendapatkan Cuan dari Karya anda.
Sekali Lagi. Jangan Lupa. Metode “Amati, Tiru, dan Modifikasi” bukanlah jalan pintas. Ini adalah batu loncatan untuk membuat Artikel yang luar biasa. Dengan menguasai teknik-teknik ini dan terus mengasah keterampilan Anda. Anda akan mengubah diri Anda dari pengamat Artikel menjadi pembuat konten artikel-ahli penenun informasi, pendongeng yang menawan, dan sumber tepercaya bagi audiens Anda.
Ingat, ini baru permulaan. Saat Anda berkreasi dan bereksperimen, Anda akan mengembangkan gaya dan teknik unik kepenulisan Anda sendiri. Teruslah belajar. Teruslah menjelajah, dan terus terapkan pengetahuan baru Anda dalam tindakan. Dunia pembuatan artikel menunggu Gaya unik kepenulisan Anda!
Pejuang Offer Cara Baru Membujuk Biar Laku. Pejuang Offer Cara Baru Membujuk Pembeli. Beda dengan Cara Lama “copywriter freelance”. Cocok dan dikhususkan untuk mereka yang menjajakan bisnisnya Dengan Cara Yang Beda.
Mau Coba Pakai “mesin Pembujuk Baru” Ini? Mau meningkatkan Penjjualan? Produk Sendiri atau Produk Orang Lain. Bisa profit tanpa perlu punya dan bangun LIST, bahkan tanpa mengejar Klien.
Pejuang Offer adalah pendekatan yang berlawanan dengan model konvensional. Membujuk dan menjalankan bisnis online atau sebagai copywriter freelance. Dikhususkan untuk mereka yang memang bergerak dalam Penjualan. Membangun bisnis jangka panjang yang memberikan keuntungan berkelanjutan.
Pejuang Offer Mesin Bisnis Baru Tawarkan Produk.
Coba Ingat Kembali. Cara Lama. Bagaimana anda membujuk sang calon pembeli menjadi percaya kepada anda? Merayu dengan memberikan bonus segudang? Membombardir dengan scarcity. Rasa hawatir tentang harga yang bakal naik atau stock habis?
Sepertinya zaman sudah Berubah…Sepertinya para pembeli sekarang lebih smart, nggak terpaku nggak ngaruh dengan banyaknya bonus atau scarcity. Kalau itu yang Anda Alami? Anda bisa bernapas lega sekarang…Ini Berita Baru…GOOD NEWS untuk anda!
Ada sebuah framework menulis offer cara membujuk Baru. Dan terbukti. Sudah digunakan berkali-kali dan menghasilkan penjualan. Cara menawarkan Produk Yang Menjanjikan. Framework ini sangat simple dan bisa digunakan oleh mereka yang belum punya pengalaman apapun dalam menulis offer.
Lihat Cara Kerja Pejuang Offer Mesin Bisnis Baru.
Uniknya lagi…Selain bisa anda gunakan untuk meningkatkan penjualan produk anda dari bisnis anda sendiri…Anda juga bisa menghasilkan income dari MENULISKAN OFFER untuk produk orang lain.
Ga ada lagi kehawatiran atau ketakutan jika OFFER YANG MEREKA BACA terlihat seperti dibuat seorang newbie. Mereka ga tanya pengalaman anda sebelumnya…Yang mereka tahu adalah…
Anda punya SOLUSI untuk MASALAH atau PROBLEM mereka saat ini, dan yang anda tawarkan sesuai yang mereka BUTUHKAN. Ya sesederhana itu! Dan itulah sebabnya, mereka tidak ragu lagi untuk melakukan pembelian dengan solusi yang anda tawarkan.
Jika anda merasa selama ini kesulitan dalam MEMBUAT OFFER YANG MENARIK dan terkesan kurang profesional…INILAH SOLUSINYA.
Apa benefit yang bisa anda dapatkan dengan memiliki produk Pejuang Offer Ini? Upgrade kemampuan copywriting dalam offer anda. Sehingga penjualan lebih mudah.Lebih menyenangkan.
Bayangkan anda punya skill MENULIS OFFER yang bisa dibayar mahal, artinya anda bisa dapatkan income baru lagi. Anda tau isinya dan Pakai Pejuang Offer. Hebat lagi Anda bisa jual lagi dengan link affiliate milik anda sendiri (komisi 55%).
Kepercayaan diri anda kian meningkat. Prospek melihat Anda Sebagai Pro, bukan Newbie. Peluang jauh lebih besar? Ga ada lagi waktu berminggu-minggu terbuang untuk menulis offer. Masih banyak lagi…
“3 Step Pejuang Offer’s Challenge” yang berjalan selama 3 hari untuk anda READY menjadi seorang Pejuang Offer.
Bagaimana menggunakan HANYA Google Docs untuk membuat simple offer yang menghandle objection DENGAN BAIK (dilengkapi template).
Mengungkap “Instant Promo” Principle dan skenario 4 Day Cash Machine Mechanism dalam sebuah offer.
AI Prompt untuk menulis “Triple Stack Bullets” yang memberikan POWER dalam offer anda, detail ini saja akan memudahkan anda menulis STRONG OFFER.
Simple Research Market untuk mengetahui DEMAND sebuah produk.
Yang Sering Ditanyakan :
Apa manfaatnya untuk saya? Untuk anda yang ingin start bisnis online tapi tidak ingin membuat produk, tidak ingin membangun list…
Ada banyak produk di luar sana yang tidak produktif lagi menghasilkan penjualan, dengan skill dalam Pejuang Offer, anda bisa MENYEGARKAN OFFER mereka menjadi lebih powerful dan menawarakan deal 50:50 sehingga anda bisa diuntungkan oleh produk jadul orang lain.
Bagaimana itu mungkin saya lakukan? Tidak semua info creator tahu bagaimana mengkomunikasikan produk mereka ke dalam offer, dengan template yang saya berikan dalam Pejuang Offer, anda akan bisa memecahkan masalah mereka tersebut.
Bagaimana cara mulai menjadi Pejuang Offer? Akan dijelaskan dalam program ini dan ini bisa dilakukan untuk pemula.
Siapa yang Harus Membeli Produk Ini ? Online entrepreneur, copywriter ,freelancer, digital marketer yang ingin membuat offer.
Bagaimana cara kerja Pejuang Offer? Anda akan mendapatkan email series yang berisi “3 Day Simple Challenge” sebagai latihan menjadi seorang Pejuang Offer dan setelah itu anda akan bisa mengakses resources dan future update dalam file Notion.
BumDes Jaya Indonesia Sejahtera. Pemerintah sesuai dengan UU Desa secara nyata telah mengalokasikan Dana ke Desa dalam jumlah yang belum terbayangkan selama ini. Pada 2015 total Dana Desa Rp 20,7 triliun (dibagi ke 74.093 desa); 2016 sebanyak Rp 46,9 triliun (dibagi ke 74.754 desa). Dan pada 2017 ini akan disalurkan Rp 60 triliun (dibagi ke 74.910 desa). Penyerapan Dana Desa tergolong fantastis.
Tahun pertama terserap 82,72 persen dan tahun kedua 97,65 persen, di tengah situasi regulasi yang belum terlalu mapan. Sosialisasi yang dikendalai waktu, dan persebaran desa yang sedemikian luas. Nah yang lebih menggembirakan lagi adalah Desa Nusantara ternyata memiliki modal social yang juga tergolong terbaik yang pernah ada.
Secara empirik Desa jadi menarik didiskusikan karena dua misteri modal sosial di Indonesia yang sungguh berbeda dengan keyakinan teoritik. Pertama, desa-desa di Indonesia sebenarnya sangat kaya modal sosial tetapi juga rentan secara sosial. Di satu sisi masyarakat desa sudah lama mempunyai beragam ikatan sosial dan solidaritas sosial yang kuat. Berpungsi sebagai penyangga penting kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Swadaya dan gotong royong telah terbukti sebagai penyangga utama “otonomi asli” desa.
Bila BumDes Jaya Indonesia Sejahtera.
Ketika kapasitas negara tidak sanggup menjangkau sampai level desa. Swadaya dan gotong royong merupakan alternatif yang memungkinkan berbagai proyek pembangunan prasarana desa tercukupi. Di luar swadaya dan gotong-royong, masyarakat desa mempunyai tradisi tolong-tolong menolong. Bahu-membahu dan saling membantu antar sesama. Apalagi ketika terjadi musibah yang mereka lihat secara dekat.
Tetapi di balik ikatan sosial dan solidaritas sosial yang menyenangkan itu. Masyarakat desa sering menghadapi berbagai kerentanan sosial (social vulnerability) yang menyedihkan. Bahkan bisa melumpuhkan ketahanan sosial (social security) mereka. Status desa condong menjadi sekadar ”ruang hidup sementara”, yang sewaktu-waktu bisa dilakukan.
Bisa jadi harus dibongkar, digusur, dan bahkan dihapuskan ketika negara atau korporasi membutuhkannya. Ketika hal itu harus dilakukan untuk dieksploitasi dan dikonversi menjadi ruang ekstraktif demi peningkatan pendapatan. Indikasinya, desa-desa penuh dengan izin investasi pertambangan, perkebunan sawit, properti, atau izin eksploitatif lainnya. Desa menjadi area perebutan sumber daya alam dan arena konflik agraria.
Derap Langkah Perubahan Di Desa
Malah seperti kata Sri Palupi[1] Area desa bisa dengan mudah berpindah menjadi area konsesi korporasi atau lokus proyek strategis pemerintah. Sementara warganya tak berdaya ketika dipaksa melepaskan hak mereka atas lahan dan ruang kehidupannya. Desa-desa di lingkar industri pertambangan dan perkebunan sawit. Misalnya, kebanyakan warganya kehilangan lahan dan berubah status dari petani mandiri menjadi buruh. Ada desa yang keberadaannya dihapuskan karena areanya dikuasai korporasi atau menjadi lokus proyek strategis pemerintah.
Bahkan desa-desa yang lahan pertaniannya sudah bersertifikat sekalipun. Warganya bisa dengan mudah kehilangan haknya. Juga ada banyak desa yang kehilangan sebagian atau seluruh ruang hidupnya karena pemerintah membutuhkannya. Bisa juga menetapkan wilayah desa sebagai kawasan hutan. Padahal, warga sudah tinggal di desanya jauh sebelum republik berdiri. Ada lebih dari 30.000 desa yang berada di kawasan hutan tanpa akses atas sumber daya agraria.
Ketahanan sosial masyarakat desa kerapkali sangat rentan ketika menghadapi gempuran dari luar. Mulai dari regulasi dan kebijakan pemerintah, proyek pembangunan, wabah penyakit menular, narkoba, bencana alam, kekeringan, dan masih banyak lagi. Bahkan bantuan dari pemerintah seperti BLT kompensasi BBM juga memunculkan kerawanan sosial dalam masyarakat. Misalnya dalam bentuk pertikaian antara warga dan aparat setempat.
Perkuat dan Kembangkan, BumDes Jaya Indonesia Sejahtera.
Kedua, desa kaya modal sosial tetapi tidak kaya modal ekonomi. Dengan kalimat lain, modal sosial itu tidak mengalami transformasi menjadi modal ekonomi. Studi Edward Miguel, Paul Gertler, dan David I. Levine (2005) di 274 daerah industri di Indonesia, misalnya. Menunjukkan bahwa modal sosial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan industri. Karena itu, wajar jika Prof. Robert Lawang, pernah mengajukan pertanyaan : mengapa modal sosial yang kaya tidak menghasilkan modal ekonomi?
Tetapi sepertinya semua itu kini sudah pasti akan berbeda, dan ini tidak lepas dari Strategi Pembangunan Desa Jokowi. Terutama setelah munculnya politik pembangunan desa[2] yang ditandai oleh kelahiran UU Desa Nomor 6 Tahun 2014. Segera menjadi kesadaran dan harapan baru atas kejumudan kemajuan desa. Pembangunan tak lagi sekadar dirayakan sebagai turunnya daftar proyek yang dikerjakan di desa.
Tetapi dipestakan atas kedaulatan desa dalam merumuskan dan memutuskan masa depannya sendiri. Di masa silam, desa dan warganya menonton dengan khidmat deru pembangunan dari pagar rumah. Mereka hanya melihat sambil berharap proyek itu tak menjadi onggokan monumen, karena mangkrak. Sama sekali tidak bersenyawa dengan kebutuhan warga.
Desa Kuat BumDes Jaya Indonesia Sejahtera.
UU yang baru memastikan dikuburnya model itu karena desa memiliki kewenangan untuk menegakkan kedaulatannya. Dua otoritas vital yang dipunyai desa itu adalah kewenangan lokal berskala desa (subsidiaritas) dan kewenangan hak asal usul (rekognisi). Demikian pula proses pembangunan meletakkan warga sebagai partisipan gerakan. Di mana musyawarah desa (musdes) menjadi forum tertinggi dalam mengambil keputusan. Pelan-pelan literasi politik diperkuat agar warga sadar atas kekuasaan yang dimilikinya.
Kewenangan lokal berskala desa sebetulnya menjadi bahasa desentralisasi dalam literatur ekonomi dan politik. UU Desa telah mendesentralisasikan urusan pembangunan sampai ke level pemerintahan desa. Bukan cuma di kabupaten. Asas subsidiaritas ini memberikan ruang penuh bagi desa memutuskan serta menyelenggarakan pembangunan dan pemberdayaan dalam skala desa. Jika desa berderu dengan aneka program pembangunan. Itu tak lagi monopoli keputusan pemerintahan di atasnya. Tetapi hasil dari sikap kolektif warga yang dirangkum dalam proses musdes.
Tak dibenarkan pemangku kepentingan lain, termasuk pusat, mengambil arena kewenangan. Itu karena keberadaannya diproteksi UU. Kewenangan ini menahbiskan desa sebagai pemegang otoritas untuk menjaga suara dan daya hidup warganya di lapangan politik. Di mana partisipasi memiliki bobot penuh karena dilatari kewenangan mengambil keputusan, bukan sekadar mengerjakan program.
Membangun Kekuatan Desa.BumDes Jaya Indonesia Sejahtera.
Kewenangan hak asal-usul menjadikan desa lebih tangguh lagi karena pilar terpenting desa sebetulnya terletak pada tiang pancang sosial. Desa hidup berdasarkan dinamika norma, budaya, adat, keyakinan, dan agama. Keyakinan yang menjadi mata air pengetahuan serta konsensus dalam menjaga kehidupan bersama. Desa di masa lalu mengendalikan seluruh perkara kehidupan bersandarkan pada aturan, main informal tersebut sebelum tahap demi tahap diambil oleh formula aturan formal (hukum negara).
Desa dapat mengelola harmoni hidup secara ritmis karena mereka adalah agregasi komunitas yang terpaut dengan nilai-nilai setempat. Ini beda halnya dengan desa masa kini yang digiring menjadi unit administrasi pemerintahan. Sehingga seluruh aturan perilaku hidup mesti dikelola dengan hukum formal yang kadang jauh dari nilai adat desa.
Implikasinya, salah satu tiang penyangga roboh dan “surau” desa menjadi nyaris ambruk. Untungnya, jaminan penyelenggaraan asas rekognisi ini mendirikan kembali pilar tersebut sehingga desa tegak lagi. Kemenangan merawat kekayaan ini akan menjadi penanda kekuatan bantalan sosial desa. Desa punya daya hidup! Aneka kewenangan penting itu tak akan menjelma jadi daya dorong perubahan jika tak disertai sumber daya.
Perkuat Desa BumDes Jaya Indonesia Sejahtera.
Itulah yang dibaca oleh pemerintah, sehingga politik fiskal digeser dengan memberikan instrumen “dana transfer” ke desa. Yang disebut dana desa (DD). Desa yang telah memiliki otoritas menjadi lebih bertenaga. karena bisa mengelola anggaran sendiri (anggaran pendapatan dan belanja desa/APBDesa). Salah satu sumbernya dari DD (di samping enam sumber lain).
Pada 2015 total DD Rp 20,7 triliun (dibagi ke 74.093 desa); 2016 sebanyak Rp 46,9 triliun (dibagi ke 74.754 desa); dan pada 2017 ini akan disalurkan Rp 60 triliun (dibagi ke 74.910 desa). Penyerapan DD tergolong fantastis. Tahun pertama terserap 82,72 persen dan tahun kedua 97,65 persen. Ternyata di tengah situasi regulasi yang belum terlalu mapan, sosialisasi yang dikendalai waktu, dan persebaran desa yang sedemikian luas.
Sejauh yang sudah tercapai selama dua tahun pelaksanaan program DD ini, sekurangnya lima hal pokok telah dirasakan di lapangan. Pertama, desa berdenyut kembali dalam kegairahan pembangunan yang ditandai oleh maraknya kehidupan di Desa. Seperti kegiatan musdes dan keterlibatan warga dalam perencanaan sampai eksekusi pembangunan. Salah satu pemandangan lazim saat ini, warga desa berkerumun. Mereka membahas aneka ikhtiar pembangunan dan pemberdayaan. Bentuknya seperti inisiasi pasar desa atau pembentukan badan usaha milik desa (BUMDesa).
Kedua, transparansi anggaran menjadi keniscayaan baru sebagai bagian dari akuntabilitas penyelenggara pemerintahan desa. Di balai desa dipasang baliho APBDesa. Demikian pula di lokasi-lokasi strategis atau sarana ibadah. Desa telah memberikan jawaban kontan atas kepercayaan yang diberikan. Ketiga, keswadayaan dan gotong royong terlihat kokoh karena seluruh program harus dijalankan secara swakelola. Tidak boleh diberikan kepada pihak ketiga. Tak jarang, warga desa menyumbangkan apa pun yang dimiliki agar pembangunan berjalan paripurna. Misalnya tenaga, tanah, rumah, dan aset fisik lain.
Keempat, ongkos pembangunan menjadi amat murah karena dikerjakan oleh warga desa dengan semangat keguyuban tanpa harus mengorbankan kualitas. Pada 2016 saja telah terbangun hampir 67.000 kilometer (km) jalan, jembatan 511,9 km, MCK 37.368 unit, air bersih 16.295 unit, dan PAUD 11.926 unit. DD juga dimanfaatkan untuk posyandu 7.524 unit, polindes 3.133 unit, dan sumur 14.034 unit. Dan DD digunakan untuk membangun tambatan perahu 1.373 unit, pasar desa 1.819 unit, embung 686 unit, drainase 65.998 unit, irigasi 12.596 unit, penahan tanah 38.184 unit, dan ribuan BUMDesa (PPMD, 2017). Dengan menggunakan ukuran apa pun, efisiensi DD sangat mengagumkan.
Kelima, munculnya aneka upaya untuk memperkuat kapasitas warga dan pemberdayaan lestari dengan basis budaya dan pengetahuan lokal. Banyak desa yang menginisiasi munculnya sekolah desa, sekolah perempuan, peraturan desa untuk memproteksi sumber daya alam dan ekologi. Tambah lagi pembuatan almanak desa, balai rakyat, dan masih banyak lagi prakarsa menggetarkan di desa. DD bukan cuma dirayakan sebagai tradisi penyerapan anggaran. Kini telah jadi aktivitas berdesa yang mengendap dalam jantung kesadaran kedaulatan desa. Desa kini tengah Mngukir Sejarahnya.
[1] Sri Palupi, Refleksi Tiga Tahun UU Desa, Kompas.id, 14 Februari 2018
[2] Ahmad Erani Yustika, Proklamasi Pembangun Desa, kompas.id, 23 oktober 2017. Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa/PPMD (2015-2017); Dirjen Pembangunan Kawasan Perdesaan Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi